
Seiring perkembangan teknologi dan pertumbuhan ekonomi dunia, bandara tidak lagi sekadar tempat naik turun pesawat. Kini, mereka menjadi simbol kemajuan dan inovasi infrastruktur suatu negara, sekaligus pusat konektivitas yang penting dalam peta transportasi udara internasional.
Salah satu contoh paling mencolok adalah Bandara Internasional Raja Fahd di Arab Saudi, yang menempati posisi sebagai bandara terluas di dunia. Dengan luas mencapai sekitar 300 mil persegi (setara 77.699 hektar), wilayah ini jauh melampaui luas negara tetangga seperti Singapura. Meski demikian, area operasional aktifnya hanya sekitar 28 km persegi.
Selain Raja Fahd, sejumlah bandara lain di dunia juga menawarkan kapasitas besar, fasilitas modern, dan rencana pengembangan jangka panjang demi memenuhi kebutuhan penumpang yang terus meningkat. Berikut rangkuman tentang 10 bandara terbesar di dunia berdasarkan data terbaru hingga tahun 2025.
1. Bandara Raja Fahd (DMM) – Arab Saudi
Luasnya yang mencapai 77.699 hektar, Bandara Raja Fahd di Dammam menduduki posisi teratas sebagai bandara terbesar dunia. Dengan total luas sekitar 300 mil persegi, bandara ini bahkan lebih besar dari wilayah Singapura dan Bahrain. Meski demikian, hanya sebagian kecil dari lahan tersebut yang digunakan untuk kegiatan operasional sehari-hari.
Terminal utama yang menara setinggi enam lantai ini memiliki luas sekitar 3,5 juta kaki persegi. Sejarahnya, bandara ini mulai melayani penumpang sekitar tahun 2001 dan mengalami pertumbuhan pesat dari 2,5 juta penumpang menjadi lebih dari 12 juta tahun 2024. Pengembangan berkelanjutan terus dilakukan untuk menambah kapasitas dan layanan.
2. Bandara Internasional Raja Khalid (RUH) – Arab Saudi
Berlokasi di Riyadh, bandara ini menempati luas sekitar 37.554 hektar. Sejak dibuka pada tahun 1983, bandara ini menjadi hub utama bagi sejumlah maskapai nasional dan internasional. Dengan lima terminal utama, termasuk terminal khusus VIP, bandara ini terus mengembangkan fasilitasnya.
Dalam rencana besar Visi 2030, bandara ini akan diperluas dengan penambahan landasan pacu dan kapasitas penumpang hingga 120 juta orang per tahun, serta perubahan nama menjadi Bandara Internasional Raja Salman.
3. Bandara Denver (DEN) – Amerika Serikat
Sebagai bandara terbesar di Amerika Serikat, Denver International Airport mencakup area seluas 13.726 hektar. Dengan enam landasan dan landasan pacu terpanjang di benua, bandara ini melayani lebih dari 80 juta penumpang setiap tahunnya. Arsitektur ikoniknya, termasuk patung ‘Blucifer’ dan atap bergelombang, menambah daya tarik tersendiri.
4. Bandara Kuala Lumpur (KUL) – Malaysia
Bandara utama di Malaysia ini menempati 10.100 hektar dan memiliki kapasitas mencapai 70 juta penumpang per tahun. Fasilitasnya meliputi tiga landasan pacu dan dua terminal besar yang sedang menjalani proses ekspansi untuk meningkatkan kapasitas hingga 67 juta penumpang per tahun.
5. Bandara Istanbul (IST) – Turki
Dibuka tahun 2019, Bandara Istanbul menjadi salah satu proyek infrastruktur terbesar di Turki. Dengan satu terminal besar dan lima landasan pacu, bandara ini menjadi hub utama Turkish Airlines. Rencana pengembangan mencakup penambahan tiga landasan lagi dan kapasitas mencapai 150 juta penumpang per tahun.
6. Bandara Dallas/Fort Worth (DFW) – Amerika Serikat
Dengan luas 6.992 hektar, DFW adalah salah satu bandara tersibuk di dunia dan terbesar kedua di AS. Melayani berbagai maskapai, termasuk American Airlines, bandara ini memiliki tujuh landasan dan terus melakukan ekspansi fasilitas.
7. Bandara Southwest Florida (RSW) – Amerika Serikat
Luasnya mencapai 5.438 hektar, bandara ini melayani hingga 58 juta penumpang per tahun. Meskipun hanya memiliki satu landasan pacu, sebagian besar lahannya dilestarikan sebagai kawasan hijau yang luas. Proyek pengembangan termasuk fasilitas baru dan relokasi pos pemeriksaan keamanan.
8. Bandara Orlando (MCO) – Amerika Serikat
Melayani lebih dari 58 juta penumpang setiap tahun, bandara ini memiliki tiga terminal aktif dan mencakup area seluas 5.179 hektar. Rencana pengembangan termasuk pembangunan terminal baru dan peningkatan kapasitas hingga 100 juta penumpang per tahun.
9. Bandara Washington Dulles (IAD) – Amerika Serikat
Dengan luas 4.661 hektar, Dulles adalah hub utama bagi United Airlines dan beberapa maskapai internasional lain. Meskipun namanya sempat diperdebatkan, bandara ini tetap menjadi salah satu pusat penerbangan penting di kawasan Washington.
10. Bandara Pudong Shanghai (PVG) – Tiongkok
Luasnya mencapai 4.143 hektar, Pudong adalah salah satu bandara internasional terbesar di Asia. Dengan lima landasan dan dua terminal, bandara ini melayani lebih dari 55 juta penumpang dan 3,4 juta ton kargo per tahun. Rencana pengembangan termasuk pembangunan terminal ketiga dan penambahan landasan pacu untuk mendukung kapasitas hingga 80 juta penumpang.
Perkembangan dan perluasan bandara ini mencerminkan pertumbuhan ekonomi global serta kebutuhan akan infrastruktur transportasi yang semakin modern dan efisien. Dengan posisi yang strategis, bandara-bandara ini tidak hanya menjadi gerbang utama menuju negara masing-masing tetapi juga simbol kemajuan teknologi dan perencanaan tata ruang masa depan.