
Malang – Sebuah video viral memperlihatkan sejumlah atlet binaraga asal Kabupaten Malang mengonsumsi ayam mati kemarin (tiren) demi memenuhi kebutuhan gizi di tengah keterbatasan anggaran.
Dalam rekaman video yang beredar di media sosial, para atlet tampak membersihkan ayam tiren dengan cara merendamnya di kaleng besar di sebuah kamar mandi. Ayam-ayam tersebut kemudian diolah sendiri untuk mencukupi asupan protein mereka selama persiapan menghadapi Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) Jawa Timur.
Ketua Persatuan Binaraga dan Fitnes Indonesia (PBFI) Malang, Indra Khusnul, membenarkan bahwa para atlet dalam video tersebut merupakan binaannya. Ia mengungkapkan, langkah tersebut terpaksa dilakukan karena pendanaan dari Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Malang untuk Porprov 2025 belum juga cair.
“Para atlet harus memutar otak untuk mencukupi kebutuhan nutrisi, termasuk mengolah ayam tiren,” kata Indra.
Dokter Peringatkan Bahaya Konsumsi Ayam Tiren
Spesialis penyakit dalam dari Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia, Prof. Ari Fahrial Syam, SpPD-KGEH, menegaskan bahwa mengonsumsi makanan yang sudah rusak seperti ayam tiren sangat berisiko bagi kesehatan. Makanan tersebut kemungkinan besar telah terkontaminasi mikroorganisme berbahaya, seperti bakteri, parasit, atau jamur.
“Konsumsi ayam tiren bisa menyebabkan infeksi usus, muntah, diare, hingga demam tifus,” jelas Prof. Ari saat dihubungi detikcom, Selasa (6/5/2025).
Ia juga menambahkan, risikonya bisa semakin tinggi jika ayam tersebut mengandung bahan pengawet berbahaya seperti formalin, yang masih sering ditemukan pada produk makanan tertentu.
“Sungguh menyedihkan jika atlet yang sedang berjuang demi nama daerah harus mengonsumsi sumber protein yang sangat berbahaya,” tegasnya.
Ayam Tiren: Sumber Risiko yang Terlupakan
Senada dengan Prof. Ari, spesialis penyakit dalam dr. Aru Ariadno, SpPD-KGEH, juga mengingatkan bahwa ayam tiren bukan hanya tidak layak konsumsi, tetapi juga berpotensi membawa penyakit berbahaya. Ayam yang mati bukan karena disembelih secara layak bisa saja membawa penyakit menular.
“Berbeda dengan ayam potong sehat, ayam tiren sering kali tidak jelas penyebab kematiannya. Bisa karena sakit atau stres,” ujarnya, Rabu (7/5).
“Sebaiknya ayam tiren dilarang untuk dikonsumsi,” tambah dr. Aru.